Tampilan diatas merupakan desain formulir pemesanan hotel. Formulir pemesanan hotel ini terdiri dari
1. Tanggal pengunjung masuk
2. Tanggal pengunjung keluar
3. Tipe kamar
4. Jumlah orang dewasa
5. Jumlah anak-anak
6. Nama
7. Email
8. Nomor telepon
9. Kebutuhan khusus

Tanggal pengunjung masuk dan keluar menggunakan date picker. Pengunjung dapat memilih tanggal berapa mereka masuk dan keluar dari hotel.

Tipe hotel menggunakan dropdown untuk memberikan pilihan kepada pengunjung tipe ruang apa saja yang tersedia di hotel tersebut.

Dewasa dan anak-anak untuk menunjukan berapa jumlah orang dalam satu kamar. Dengan menggunakan dropdown, dapat membatasi pengunjung di setiap kamarnya.

Nama Email dan nomor telepon menggunakan textbox karena character yang digunakan tidaklah terlalu banyak.

Kebutuhan khusus menggunakan listbox, karena pengunjung memungkinkan memiliki kebutuhan yang banyak.

Chat info merupakan menu yang ada di dalam chat. menu ini terdapat di bagian kanan atas. Ini untuk mengetahui informasi apa saja tentang teman pengguna.

Contacts termasuk dalam menu utama. Menu ini terdapat di menu bar. Contacs berisi tentang kontak teman dan group yang berhubungan dengan pengguna.

Discover juga termasuk dalam menu bar. Discover ini berfungsi untuk menemukan kontak baru untuk pengguna.

Me merupakan menu yang berfungsi untuk menampilkan profil pengguna dan mengatur aplikasi pada perangkat pengguna tersebut.

Saya adalah Amalia Destiana. Teman-teman biasa memanggil saya Desti. Saya lahir di Jakarta tanggal 16 April 1995. Saya mulai bersekolah pada umur 4 tahun dibangku sekolah Taman Kanak-Kanak(TK). Saya bersekolah di TK Al-Azhar 09 Jakarta sampai umur saya 6 tahun.  Setelah lulus dari TK, saya melanjutkan sekolah saya di SD Al-Azhar 08 Jakarta. Akan tetapi, saya tidak bisa lulus dari sekolah tersebut karenan harus pindah ke Jogja saat berumur 9 tahun. Di jogja, saya melanjutkan sekolah dasar di SDIT Jabal Nur. Sama seperti sekolah sebelumnya, saya tidak bisa lulus dari sekolah tersebut, tetapi dengan alasan yang berbeda. Sekolah tersebut memiliki masalah intern dan saya harus pindah agar sekolah saya tidak terganggu. Pada akhirnya saya lulus di SD N Godean 3 yang berdiri dibawah gunung Berjo. Kelas saya hanya terdiri dari 16 orang murid. Itu tidak seperti sekolah pada umumnya. Setelah lulus, saya melanjutkan sekolah saya di SMP N Godean 1. Sekolah itu termasuk SMP terbaik di Yogyakarta dengan peringkat kedua. Saya lulus dengan nilai yang cukup memuaskan. Saat pendaftaran masuk SMA saya berharap dapat menjadi siswa dari SMA N 2 Yogyakarta. BIsa dibilang belum rezekinya sekolah disana, saya tidak diterima dan saya akhirnya diterima di SMA N 4 Yogyakarta. Terdapat banyak sekali suka dan duka selama sekolah disana. Banyak pengalaman yang didapat. Saya menjadi pasukan Paskribaka. Sebagai anak paskibraka saya haru menjadi orang yang disiplin dan tangguh. Itu merupakan bagian yang sangat mengesankan saat saya menjadi siswa SMA. Setelah lulus saya harus melanjutkan ke perguruan tinggi. Akan tetapi itu tidaklah mudah. Saya harus mencoba ke berbagai universitas. Tidak hanya dua, bahkan saya harus mendaftar ke 4 universitas. Bisa dikatakan saya beruntung dapat diterima di dua universitas. Saya diterima di Universitas Brawijaya Fakultas Teknik informatika dan Komputer dan Sekolah Vokasi Universitas Gadjah Mada Prodi Komputer dan Sistem Informasi. Akhirnya saya memilih untuk kuliah di Sekolah Vokasi. Walaupun hanya tingkat diploma, saya harus berusaha disini. Saya ikut dalam organisasi HIMAKOMSI. Itu merupakan himpunan mahasiswa prodi saya. Terdapat banyak hal yang dapat dipelajari. saya tidak menyesal mengikuti organisasi ini.

Orang yang sangat berjasa membesarkan saya yaitu Argo dan Riana sebagai orang tua saya.  Akan tetapi, hidup ku tidak mudah dengan mereka. Saya harus berpisah dengan mama saya karena orang tua saya harus berpisah. Mereka berpisah saat aku berusia sembilan tahun. Itu merupakan pukulan terbesar selama hidupku. Mereka tidak pernah bercerita pada ku tentang semua ini sampai mereka benar-benar bercerai. Setelah mereka bercerai, mereka memiliki pasangan masing-masing. Menambah keluarga baru tidaklah selalu menyenangkan. Terkadang saya harus bisa memisahkan masalah keluarga papa dan mama saya. Saling cemburu bukanlah hal yang aneh lagi. Saya harus bisa menempatkan diri sebagai anak yang baik bagi keempat orang tua saya.

Hidup tidak ada yang sempurna. Saya tetap memiliki mimpi yang besar. Saya ingin sekali dapat melanjutkan belajar saya di Negara Gingseng. Tidak tahu kenapa saya memilih untuk kesana. Saya kagum dengan Negara tersebut. Demi membuat mimpi ini menjadi nyata banyak hal yang harus aku penuhi. Semua itu adalah akademik, mental, ibadah dan jasmani. Itu tidak mudah. Banyak yang harus dikorbankan. Saya harus benar-benar rajin untuk menggapai mimpi yang sangat aku inginkan. Semoga suatu saat nanti Allah dapat menjawab mimpi saya itu. 

Welcome to Wadah Aspirasi dan Kreasi Mahasiswa UGM Sites. This is your first post. Edit or delete it, then start blogging!